Slide # 4

Proteksi

Kenyamanan adalah saat kita yakin akan proteksi terhadap aset dan perlindungan diri. Read More

Slide # 5

Resiko

Kemungkinan kerugian yang akan timbul di keseharian kita, bagaimana menyiasatinya Read More

Wednesday 18 January 2017

Tips Memulai Usaha Jasa Pengiriman Favorit Konsumen


Usaha jasa pengiriman barang cukup berkembang pesat dekade ini. Apalagi bisnis toko online banyak berdiri dan cukup digemari masyarakat. Selain untuk memenuhi orderan barang pribadi, perusahaan dan instansi membutuhkan jasa pengiriman barang profesional dan cepat pelayanannya.  Apabila Anda ingin menekuni usaha jasa pengiriman barang, lakukan riset menyeluruh untuk mengetahui potensi pasar. Sehingga target pelayanan jasa Anda tercapai dan menguntungkan. Berikut tujuh hal yang harus Anda ketahui sebelum memasuki bisnis jasa pengiriman.


1. Daerah Operasi

Menentukan wilayah operasi pengiriman merupakan hal pertama yang harus dipertimbangkan baik-baik. Anda perlu memetakan apakah untuk jasa pengiriman terbatas dalam kota saja, antar kota, atau antar pulau. Sebab hal ini tergantung pada penting tidaknya kantor cabang yang harus didirikan di setiap kota yang Anda layani.

Untuk Anda yang memulainya dari nol, tentukan daerah operasi dalam kota. Temukan klien-klien perusahaan, instansi, atau perorangan di sekitar wilayah jangkauan antar-kirim Anda. Misalkan saja Anda bisa mengajak kerjasama perusahaan online untuk wilayah pengantaran dalam kota dengan biaya pengiriman yang bersaing dengan perusahaan jasa pengantaran yang sudah relatif besar.  Jangan mengambil barang diluar kapasitas jangkauan Anda sebab bisa terjadi  risiko gagal kirim dan menimbulkan kekecewaan klien.   

2. Transportasi Pengiriman

Menentukan moda transportasi mobil box ataukah sepeda motor adalah hal kedua yang harus Anda pertimbangkan. Mobil box memiliki daya jangkau lebih luas dan kapasitas pengiriman dalam jumlah besar daripada sepeda motor. Penggunaan mobil box lebih tepat untuk pengiriman antar kota dalam jumlah besar. Sebaliknya sepeda motor memiliki kelebihan lincah menghindari kemacetan dan bisa menjangkau rumah-rumah dalam gang sempit. Motor lebih tepat untuk wilayah pengiriman dalam kota. Memang kedua alat transportasi tersebut wajib dimiliki sebuah perusahaan jasa pengiriman.   

3. Jenis Barang Pengiriman

Apabila Anda sedang merintis bisnis jasa pengiriman barang, tentunya jenis barang yang akan dikirim sesuai dengan permintaan klien perusahaan. Hal ini akan berpengaruh pada jenis transportasi yang harus Anda pakai. Misalkan saja klien Anda adalah toko barang atau supermarket yang bekerjasama dengan Anda untuk sistem delivery order dalam kota. Anda harus menyediakan motor beserta tempat menaruh barang yang cukup luas agar waktu efisien dan barang terkirim dengan aman.

Anda juga harus memahami teknik pengepakan barang agar aman pada waktu pengiriman. Misalkan saja barang-barang yang dikirimkan adalah barang pecah belah, maka gunakan styrofoam agar aman. Untuk pengiriman barang-barang berukuran besar, gunakan mobil agar barang bisa tertata dengan baik dan aman pada saat pengiriman.    

4. Tarif dan Waktu Pengiriman

Kepuasan klien adalah penentu utama usaha jasa pengiriman. Dalam menentukan tarif pengiriman harus Anda pertimbangkan baik-baik. Untuk menentukan tarif pengiriman, pertama-tama Anda harus menghitungnya dari biaya-biaya yang muncul selama proses pengiriman. Di dalamnya termasuk biaya bensin mobil, biaya sewa mobil bila Anda belum memiliki sendiri, biaya pengepakan dan membayar karyawan. Anda juga bisa menawarkan harga diskon untuk menarik konsumen. Namun ingat, tetap upayakan pelayanan yang terbaik untuk klien.  

Ketepatan waktu dalam pengiriman barang memberikan kepuasan bagi klien. Oleh sebab itu, buatlah perhitungan yang tepat agar barang yang dikirimkan tiba pada waktunya. Sehingga klien percaya penuh dengan jasa pengiriman Anda.     

5. Promosi

Lakukan promosi dengan teratur dan terus menerus baik melalui brosur ataupun media sosial. Anda juga harus aktif membuat jaringan di banyak komunitas, instansi dan perusahaan sekaligus mempromosikan bisnis Anda. Biasanya tawaran pekerjaan dari klien lebih sering datang tidak terduga dari anggota-anggota komunitas. Kartu nama harus Anda siapkan untuk mulai membuka perkenalan dan promosi bisnis Anda.

6. Badan Resmi

Menjadikan usaha jasa pengiriman Anda lebih profesional, daftarkan segera secara resmi dan memiliki surat ijin usaha. Mengurus surat ijin usaha dapat dilakukan dengan mendatangi instansi pemerintahan yang terkait di kota tempat Anda tinggal. Dengan memiliki badan hukum dan surat ijin resmi, maka usaha jasa pengiriman Anda tidak akan mendapat masalah, misalkan saja pungutan liar dari phak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

7. Pengembangan Usaha

Pengembangan usaha bisa dengan cara pembuka cabang di kota-kota lain. Sehingga daya jangkau usaha jasa pengiriman Anda lebih luas, tentunya laba yang Anda dapatkan juga lebih banyak. Ketika usaha Anda mulai berkembang pesat, otomastis risiko pengiriman juga tinggi. Jenis barang kiriman dokumen penting seperti; STNK, Ijasah, Surat Rumah perlu dilindungi dengan asuransi khusus. Hal ini untuk membuat dokumen kiriman lebih aman dan meningkatkan kepercayaan klien.

Itulah  tujuh tips memulai usaha jasa pengiriman tanpa banyak modal. Anda cukup memulainya dari jasa pengiriman dalam kota dengan alat transpotasi motor atau mobil yang bisa Anda sewa. Yang terpenting dalam usaha jasa pengiriman adalah memberikan pelayanan aman, tepat waktu dan tarif yang bersahabat bagi klien. Selamat memulai usaha Anda. 


Baca juga:
Perlindungan Usaha Atas Risiko Kerja Perusahaan 
Asuransi Rumah dan Perlindungan Aset Properti
Pentingnya Asuransi untuk Perlindungan Diri dan Keluarga

Comments
0 Comments

0 comments:

Post a Comment